Pada saat liburan mobil akan lebih sering dipakai untuk melakukan perjalanan. Apakah perjalanan tersebut hanyalah berjalan di dalam kota ataukah perjalanan jauh ke luar kota. Berikut ini Sun Motor memberikan tips kepada pengendara yang ingin melakukan perjalanan jauh:

1. Sistem pengisian listrik. Alternator dan IC/cut out-nya sebaiknya diperiksa apakah sistem pengisiannya bekerja dengan baik. Untuk membuktikan masih berfungsi baik-tidaknya sistem ini, periksakan saja ke bengkel spesialis yang paham soal alternator.
2. Periksa air aki juga tingkat keefektifannya sekaligus. Jika meragukan, ganti dengan air accu yang baru. Teliti juga pengisian accu-nya. Accu diperiksa jangan sampai ada sel yang bengkok. Karena satu sel yang rusak berpotensi menyebabkan aki mati. Kalau sudah mati, bisa berdampak mobil susah di starter.

3. Check-up ringan seperti ganti oli, stel klep, ganti platina/kondensor serta busi, perlu dilakukan, mengingat libur panjang banyak bengkel khusus yang tutup untuk waktu yang lama.
4. Jangan lupa pula memeriksa karburator apakah memang harus dibersihkan atau tidak, juga fan belt untuk meyakinkan masih layak pakai atau mesti secepatnya diganti.
5. Periksa kabel gas dan kopling berikut plat koplingnya, apakah perlu diganti juga dengan pertimbangan macet total serta menghadapi tanjakan dengan beban muatan penuh. Kopling dan rem pun menjadi komponen vital yang kerap kali bermasalah selama mudik, karena kebiasaan suka memakai setengah kopling. Itu kebiasaan yang salah, karena yang benar adalah memakai rem tangan. Karenanya, wajib periksa sistem pengereman dan kopling, pastikan rem kondisinya mulus tidak macet dan minyak rem harus dikuras setiap 20.000 km. Kalau takaran dalam tabung kurang sebaiknya ditambah sampai batas yang diijinkan. Kopling yang normal adalah tidak terlalu keras dan tidak terlalu dalam kalau diinjak. Untuk memastikan kondisi kopling, sangat gampang. Masukkan gigi kedua pada keadaan mesin hidup kemudian tarik rem tangan agar kendaraan tidak maju maupun mundur. Secara perlahan lepaskan pedal kopling kalau mesin tidak mati sampai pedal full itu tandanya sudah tipis. Jika ternyata mesin mati artinya kopling masih berada dalam kondisi yang layak pakai. Minyak kopling dan rem sebaiknya diganti setiap 20.000 km agar dapat berfungsi baik
6. Jangan lupa memeriksa kerja semprotan kaca dan kinerja wiper karena saat ini sedang musim hujan. Juga cek sistem AC yang berguna untuk menghilangkan embun saat hujan datang. Kedua alat ini penting menjaga pandangan mata.
7. Bagi yang melakukan perjalanan malam hari, cek kondisi bola lampu apakah cahayanya masih terang atau sudah redup. Penglihatan di malam hari sangat terbatas sehingga fungsi lampu harus maksimal. Jangan lupa bawa cadangannya dan sekalian dengan sekering untuk jaga-jaga kalau ada yang putus.
8. Bagi pemilik mobil diesel saringan udara, saringan solar dan saringan oli mutlak harus diperiksa. Dengan memakai filter yang baru maka tenaga akan terjaga karena mekanisme engine bekerja dengan lancar dan dampaknya bisa menghemat konsumsi bahan bakar. Bila perlu tangki dan seluruh sistem bahan bakar dibersihkan serta disetel lagi. Saringan bahan bakar kotor saja akan membuat tenaga mobil akan berkurang dan perjalanan jauh memerlukan kondisi saringan udara yang bagus.
9. Sudah menjadi kebiasaan saat mudik untuk membawa beban yang banyak karenanya hindari untuk terlalu berlebihan. Sesuaikan dengan spesifikasi kendaraan. Kalau sembilan penumpang yang batasnya segitu jangan ditambah lagi, karena ban akan sangat terpengaruh. Pastikan tekanan ban tidak kurang dari 32 psi dan jangan menggunakan ban yang sudah botak atau kedalaman alurnya kurang dari 1,5 mm. Ini menyangkut masalah keamanan atau nyawa, karena telapak ban yang sudah tipis membuat ban mudah sobek atau bocor bila terkena benturan. Jangan lupa juga untuk menyiapkan ban cadangan yang bagus, tidak lapuk dan masih memiliki alur yang bagus.
10. Tidak kalah penting periksa kondisi oli mesin, transmisi dan differential, sebaiknya diganti bila sudah menempuh jarak yang dianjurkan.
11. Begitu juga dengan power steering karena dengan kondisi oli yang masih baru komponen tersebut akan bekerja dengan maksimal. Bagi orang awan sebaiknya tidak melakukan penyetelan klep mesin diesel sendiri. Apalagi untuk pompa injeksinya karena bisa mempengaruhi sistem pembuangan kendaraan. Maksudnya menambah kinerja mesin jadi kencang malah jadinya keluar asap hitam. Tanda-tanda mobil diesel yang kondisinya buruk terlihat pada knalpotnya, bila mengeluarkan asap yang hitam malah tebal itu menunjukkan kondisi pompa injeksi yang tidak bagus.


0 Responses to "Mempersiapkan Mobil Untuk Perjalanan Jauh"

Posting Komentar